Zion Williamson DItantang Slam Dunk Contest. Bintang New Orleans Pelicans, Zion Williamson, kembali menjadi pusat perhatian setelah legenda NBA menantangnya untuk berpartisipasi dalam Kontes Slam Dunk NBA 2026. Tantangan ini muncul menyusul penampilan apiknya di pra-musim, termasuk dunk spektakuler dalam kemenangan 122-108 atas Toronto Raptors pada 3 Agustus 2025. Dengan sorotan pada kurangnya bintang besar di kontes dunk belakangan ini, panggilan ini menggema kuat. Artikel ini akan mengupas profil Zion, siapa yang menantangnya, dan reaksi fans terhadap potensi keterlibatannya. BERITA LAINNYA
Siapa Itu Zion Williamson?
Zion Lateef Williamson, lahir 6 Juli 2000 di Salisbury, Carolina Utara, adalah power forward berusia 25 tahun yang bermain untuk New Orleans Pelicans. Dipilih sebagai pick pertama Draft NBA 2019 usai musim gemilang di Duke, ia dikenal dengan atletisitas luar biasa dan dunk eksplosif. Zion meraih dua kali seleksi All-Star (2021, 2023) dan masuk NBA All-Rookie First Team 2020. Musim lalu, ia mencatatkan rata-rata 22,6 poin dan 6,2 rebound dalam 58 laga, meski cedera hamstring sempat mengganggu. Dengan tinggi 6 kaki 7 inci dan bobot 285 pon, ia memadukan kekuatan dan kelincahan, menciptakan dunk yang memukau, seperti saat melawan Raptors yang membuat fans di Smoothie King Center bergemuruh. Reputasinya sebagai dunker membuatnya sering dibandingkan dengan legenda seperti Vince Carter.
Siapa Yang Menantangnya?
Tantangan untuk Zion datang dari legenda NBA Carmelo Anthony, yang mengungkapkan pandangannya di podcast “7PM in Brooklyn” pada Juli 2025. Anthony, mantan bintang New York Knicks, menyatakan kontes dunk kehilangan pesona karena minimnya partisipasi bintang besar. Ia secara khusus menyebut Zion, bersama Anthony Edwards dan Ja Morant, sebagai pemain yang bisa menghidupkan kembali acara tersebut. Menurut Anthony, hanya All-Star yang seharusnya tampil di kontes ini untuk mengembalikan kemeriahan All-Star Weekend. Zion sendiri pernah berjanji pada Maret 2024 akan ikut kontes jika terpilih sebagai All-Star, meski ia belum memenuhi janji tersebut meskipun terpilih dua kali. Anthony yakin kemampuan Zion yang eksplosif, seperti dunk 360 windmill melawan Phoenix Suns pada 2022, bisa menarik perhatian global.
Tanggapan Seluruh Fans Basket NBA Terkait Hal Ini
Reaksi para fans NBA terhadap adanya tantangan ini sangat membuat antusias. Di media sosial, banyak yang menyebut Zion sebagai “penyelamat” potensial kontes dunk, yang terakhir dimenangkan oleh G-League Mac McClung pada 2025. Fans Pelicans memuji dunk-dunknya yang “mengguncang rim,” berharap ia tampil di All-Star Weekend 2026 di Los Angeles. Namun, sebagian fans skeptis, mengingat riwayat cederanya dan janji sebelumnya yang tak terpenuhi. Beberapa fans juga menyoroti tekanan besar yang dihadapi Zion, dengan beberapa candaan bahwa “ia harus sehat dulu sebelum melompat.” Secara keseluruhan, mayoritas fans mendukung gagasan ini, percaya Zion bisa mengembalikan kejayaan kontes dunk seperti era Zach LaVine dan Aaron Gordon pada 2016.
Kesimpulan: Zion Williamson DItantang Slam Dunk Contest
Tantangan Carmelo Anthony kepada Zion Williamson untuk tampil di Kontes Slam Dunk NBA 2026 menambah gairah jelang All-Star Weekend. Dengan bakat dunk eksplosif dan status All-Star, Zion adalah kandidat ideal untuk menghidupkan kembali acara yang kehilangan kilau. Antusiasme fans mencerminkan harapan besar, meski cederanya menjadi kekhawatiran. Jika Zion sehat dan terpilih sebagai All-Star, partisipasinya bisa menjadi momen bersejarah, mengembalikan pesona kontes dunk dan memperkuat posisinya sebagai salah satu bintang terbesar NBA.
